Sudah punya website dan masih bermasalah dengan traffic rendah? Tenang, ada beberapa cara yang bisa Anda coba untuk mengatasi masalah tersebut dan meningkatkan traffic.
Saat ini website sudah menjadi suatu kewajiban untuk meningkatkan bisnis Anda di panggung digital. Bahkan sebelum pandemi penggunaan website sudah sangat tinggi, kini semakin tinggi karena dorongan pandemi.
Popularitas belanja online melalui website terus meningkat sejak tahun 2020 dan kini pun sudah menjadi gaya hidup baru. Anda bisa menggunakan website e-commerce, bisa juga membuat website sendiri.
Tentu, ada banyak manfaat yang didapatkan dengan memiliki website sendiri. Anda bisa mengembangkan bisnis dengan lebih bebas dan menambah peluang untuk perkembangan berikutnya.
Di sisi lain, memiliki website sendiri juga membutuhkan usaha ekstra supaya website Anda dikenal oleh user dan menjadi pilihan pertama mereka ketika mencari produk tertentu.
Pada intinya, peluang Anda semakin besar dengan merambah pasar online. Anda bisa membuka peluang untuk melakukan creative marketing dan mengembangkan basis konsumen.
Namun, dengan adanya peluang, berarti ada tantangan baru. Ada banyak website serupa yang bakal menjadi saingan Anda, khususnya yang menjual produk atau jasa sama.
Nah artikel ini akan membantu Anda mengeksplor beberapa teknik yang dapat meningkatkan traffic ke website Anda untuk mengembangkan brand, mengembangkan market share, dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan. Yuk disimak!
Bukan cuma soal angka
Gambar: Pixabay
Mungkin Anda memiliki pemahaman dasar bahwa traffic sama dengan angka atau jumlah pengunjung ke website Anda. pemahaman itu tidak salah, tapi tidak sepenuhnya benar.
Ada yang disebut dengan high quality traffic dan low quality traffic. Jika Anda mengerahkan seluruh sumber daya untuk mendapatkan traffic, pastikan Anda mengincar yang high quality atau berkualitas tinggi.
Mungkin pengertiannya sedikit berbeda untuk bisnis yang berbeda. Namun, umumnya high quality traffic diisi oleh konsumen yang sesuai dengan buyer persona Anda.
Buyer persona adalah gambaran konsumen ideal yang ada di benak Anda dan menjadi landasan melakukan segala aktivitas marketing. Nah, penting menentukan buyer persona sebelum mulai merancang strategi.
5 langkah tingkatkan traffic ke website
Jika sudah menentukan buyer persona ideal untuk produk/jasa Anda, langkah berikutnya Anda bisa mulai mencoba meningkatkan traffic ke website. Di bawah ini ada lima tahap atau lima langkah yang bisa Anda coba lakukan. Berikut selengkapnya.
1. Pahami tren traffic market Anda
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan dalam mengembangkan website adalah memahami market atau target pasar Anda. Jadi, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu.
Paling tidak ada tiga poin penting yang perlu Anda perhatikan, yaitu:
- Tentukan target jangka panjang traffic Anda
- Identifikasi kompetitor traffic lainnya
- Pahami channel yang digunakan user untuk menjangkau website Anda
Untuk mencari tahu kondisi traffic ke website Anda yang terkini, Anda bisa menggunakan Google Analytics. Lalu untuk mencari tahu traffic kompetitor, Anda bisa menggunakan tools dari pihak ketiga seperti Semrush atau Ahref.
Ada banyak metrik atau tolok ukur yang bisa Anda perhatikan di Google Analytics atau tools berbayar lainnya. Poin terpenting yang perlu Anda perhatikan adalah traffic growth dari bulan ke bulan.
Anda juga bisa mengecek sumber traffic menuju website Anda, misalnya sumber Direct, Referral, Search, Social, dan Paid. Dengan memahami sumber traffic tertinggi, Anda bisa memilih strategi yang tepat.
2. Menyelami strategi marketing kompetitor
Gambar: Pexels
Persaingan traffic adalah persaingan antar kompetitor. Mau tak mau, Anda harus mencari tahu bagaimana kompetitor mendapatkan konsumen dan seberapa besar traffic yang mereka dapatkan.
Nah, Anda bisa meniru strategi yang diterapkan kompetitor sebagai fondasi awal untuk mendulang traffic. Setelahnya, Anda bisa mencoba mengembangkan strategi sesuai dengan data dan perkembangan angka.
Tentu Anda membutuhkan tools seperti Google Analytics untuk melakukan analisis dasar. Dengan demikian, Anda bisa membaca grafik perkembangan traffic dari setiap saluran, misalnya dari Direct atau Referral.
Pastikan anda menentukan batasan waktu yang terukur, misalnya dalam 6 bulan terakhir, 3 bulan terakhir, atau bahkan hitungan 2 minggu terakhir.
3. Optimalkan SEO untuk tingkatkan traffic
Saat ini, hampir semua user atau konsumen mencari kebutuhan mereka secara online melalui mesin pencari seperti Google dan mengaksesnya melalui HP (mobile marketing). Jadi, Ada harus memastikan bahwa website Anda mudah ditemukan oleh calon konsumen.
Ada dua cara yang umum digunakan untuk meningkatkan performa website Anda di mesin pencari. Cara pertama adalah dengan beriklan, berarti Anda harus mengeluarkan uang. Cara kedua adalah menerapkan teknik Search Engine Optimization (SEO).
SEO adalah langkah terpenting dalam meningkatkan traffic ke website Anda dalam jangka panjang. Topik mengenai SEO terlalu luas untuk dibahas dalam sub-bab, Anda bisa memahaminya melalui beberapa artikel berikut ini:
Saat ini sebagian orang menggunakan Google untuk melakukan pencarian di internet. Jadi, Anda harus mencoba mengoptimalkan website Anda di laman pencarian Google.
4. Ciptakan konten dan kembangkan backlink
Gambar: Pexels
Konten adalah raja dalam mengembangkan dan menjaga ranking SEO website Anda. Sederhananya, Anda bisa membuat blog post secara rutin dan menciptakan beberapa video yang terkait dengan bisnis Anda.
Nah, Anda harus menciptakan konten yang berkualitas dan menerapkan strategi SEO. Sebagai contoh, ada teknik penulisan artikel berdasarkan panduan SEO yang perlu diterapkan.
Selain itu, Anda juga perlu meningkatkan variasi konten yang tersedia di website Anda. Ada beberapa ide konten yang bisa Anda coba, di antaranya:
- Interactive: Quiz, tes, game, survei
- Video: Review, tutorial, live, interview
- PDF: Panduan penggunaan, template
- Text: Blog post, riset, studi, berita, artikel
- Visual: Infografik, video
Setelah menciptakan konten secara rutin, Anda juga perlu menyalurkannya kepada konsumen melalui email marketing dan social media marketing. Dengan cara ini, user akan tertarik ke website utama anda.
Sebagai contoh, Berdu.id juga menciptakan konten secara rutin yang sesuai dengan niche website. Anda bisa memahami banyak insight mengenai digital marketing dan online shop.
5. Gunakan paid traffic dengan tepat
Tentu Anda juga bisa menggunakan cara berbayar untuk meningkatkan traffic. Ada beberapa metode yang bisa Anda coba, di antaranya:
- Menampilkan iklan di website lain
- Iklan di mesin pencari (Google Ads)
- Iklan di sosial media (Facebook Ads, Instagram Ads, dsb)
- Sponsored content
Sebagai contoh, di bawah ini Adobe memasang iklan di Linkedin untuk meningkatkan traffic ke website mereka. Cara ini efektif untuk meningkatkan traffic secara instan.
Paid traffic seperti ini dapat mendapatkan hasil secara instan. Hasilnya juga memuaskan, traffic Anda akan meningkat drastis. Namun, Anda perlu mengambil langkah berikutnya.
Jadi, Anda harus mengimbangi paid traffic dengan langkah SEO untuk menjaga traffic tersebut, kecuali jika Anda punya dana besar untuk terus beriklan.
Ikuti tren dan sesuaikan strategi marketing Anda
Gambar: Pexels
Nah 5 langkah tingkatkan traffic ke website Anda di atas bisa diterapkan untuk mendapatkan hasil awal. Namun, perlu Anda tahu bahwa setiap strategi membutuhkan trial and error, dilanjutkan dengan penyesuaian.
Teknik SEO juga terus berkembang dan mengikuti perkembangan Google. Jadi, Anda harus terus mengamati traffic Anda dari waktu ke waktu dan perhatikan perkembangan pasar online.
Perilaku konsumen berubah dengan cepat, jadi Anda harus lebih cepat mengikuti perubahan tersebut. Yuk dicoba!
