Bagaimana cara meningkatkan traffic ke website? Pertanyaan tersebut mungkin mulai jadi keresahan Anda, khususnya jika Anda menggunakan website untuk menjual produk atau jasa.
Mungkin Anda sudah cukup lama atau baru mulai berinvestasi dengan website. Tak perlu khawatir, langkah Anda sudah tepat. Membuat website sendiri adalah salah satu langkah krusial dalam digital marketing.
Berdu bisa membantu Anda membuat website dan menyesuaikannya dengan kebutuhan Anda. Penting memiliki website sendiri untuk meningkatkan penjualan dan perkembangan bisnis Anda.
Memiliki website sendiri berarti Anda bisa memasang iklan, seperti Facebook Ads atau Instagram Ads. Anda juga bisa mengintegrasikannya dengan marketplace seperti Tokopedia dan Shopee.
Nah, Anda yang sudah memiliki website mungkin mulai mendapati berbagai persoalan soal meningkatkan traffic. Kasusnya berbeda-beda, ada yang langsung mendulang traffic, ada yang mendapatkan traffic beberapa bulan awal tapi kemudian merosot, ada pula yang kesulitan meningkatkan traffic.
Hal-hal yang berpengaruh dalam meningkatkan traffic website
Traffic adalah total user yang mengunjungi website Anda. Biasanya traffic dihitung berdasarkan visit atau sessions seorang user di suatu website.
Oleh sebab itu, semakin tinggi traffic, semakin besar peluang Anda mencapai target. Traffic yang tinggi adalah salah satu faktor penentu keberhasilan strategi marketing.
Kendati demikian, traffic tinggi saja tidak cukup. Anda harus berusaha mengonversi traffic tersebut menjadi keputusan pembelian. Bukankah pada akhirnya tujuan Anda adalah menjual produk atau jasa?
Ada beberapa faktor penting yang perlu Anda penuhi untuk memastikan bahwa traffic bisa dikonversi menjadi pembelian dengan bujet yang sesuai. Coba jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
- Apakah produk Anda cukup bagus?
Produk yang bagus berarti sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan audiens Anda.
- Apakah ada target market yang besar?
Market atau pasar adalah sekumpulan orang yang sudah mengeluarkan uang untuk membeli atau mendapatkan sesuatu. Lantas, apakah mereka membeli produk-produk yang sama?
- Apakah Anda sudah memiliki target market spesifik?
Target market spesifik adalah sekelompok orang dengan ciri-ciri yang sama dan terbukti sudah melakukan pembelian untuk hal yang sama. Apakah Anda sudah punya segmentasi tertentu?
- Apakah Anda sudah menciptakan konten yang ideal?
Saat ini, memiliki produk yang bagus saja tidaklah cukup. Anda harus menjelaskan alasan mengapa produk Anda lebih baik dari kompetitor dan menuliskannya ke dalam format web copy yang menarik bagi audiens.
- Apakah ada opsi perhitungan biaya rendah untuk mendulang audiens?
Sebesar apa pun modal Anda, langkah terbaik dalam meningkatkan traffic adalah memilih strategi dengan biaya paling rendah, bahkan mungkin bisa gratis.
5 cara tingkatkan traffic website
Ada banyak cara meningkatkan traffic ke website Anda. Sebagian besar strategi terbukti berhasil, tapi tentu ada beberapa faktor pembeda yang mungkin berpengaruh.
Secara umum, ada 5 hal yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan traffic ke website, di antaranya:
- Menggunakan layanan iklan berbayar
- Tingkatkan engagement di media sosial
- Kerjasama dengan influencer (KOL)
- Terapkan strategi content marketing
- Aplikasikan strategi SEO
Kelima poin tersebut dapat diturunkan kembali menjadi beberapa taktik untuk meningkatkan traffic ke website atau online-store. Taktik-taktik ini sudah lebih terperinci dan terbukti, di antaranya:
1. Layanan iklan berbayar
Iklan adalah salah satu langkah paling cepat untuk meningkatkan traffic, tapi tentu Anda harus menyiapkan biaya yang cukup besar.
Ada beberapa platform media sosial yang bisa Anda pilih untuk beriklan, di antaranya:
- Facebook Ads
- Instagram Ads
- Google Ads
- TikTok Ads
Perlu Anda tahu, iklan seharusnya dipilih sebagai strategi jangka pendek bukan untuk jangka panjang. Umumnya Anda bisa mengamati dampak iklan secara langsung.
2. Tingkatkan engagement media sosial
Media sosial adalah wajah brand atau bisnis Anda. Biasanya, calon konsumen pertama kali berinteraksi dengan bisnis Anda melalui kanal media sosial.
Perlakukan calon konsumen Anda sebagai manusia. Strategi media sosial lebih dari sekadar berbagi link di Facebook, Instagram, atau platform lain.
Anda harus coba membuka obrolan dengan audiens Anda, merespons dengan sebaik-baiknya, dan mendorong antusiasme mereka. Berikut beberapa hal yang bisa Anda coba:
- Minta bantuan teman dan keluarga untuk membagikan ulang postingan Anda (share)
- Jika Anda punya Twitter, coba lebih aktif dalam merespons obrolan
- Tingkatkan ketertarikan audiens dengan membuat contest atau giveaway
- Tawarkan diskon dalam tenggat waktu
Tentunya strategi meningkatkan engagement media sosial juga dipengaruhi banyak faktor. Anda mungkin harus melakukan trial and error di tahap awal.
3. Jangkau audiens baru dengan influencer marketing
Jika Anda aktif bermedia sosial, mungkin Anda menyadari bahwa beberapa tahun terakhir muncul banyak orang yang memiliki followers besar dan aktif di media sosial.
Orang-orang ini disebut influencer atau key opinion leader (KOL). Tentu levelnya bervariasi, ada yang memiliki followers jutaan, ratusan ribu, atau ribuan saja.
Bekerja sama dengan influencer adalah salah satu strategi yang terbukti efektif. Anda bisa menjalin kerja sama endorsement atau semacamnya.
Intinya, coba pilih influencer yang sesuai dengan warna bisnis Anda, jangan yang terlalu jauh atau terlalu berbeda. Sebaiknya hati-hati memilih influencer, sebab nama besar brand Anda juga dipertaruhkan.
4. Curi perhatian konsumen dengan content marketing
Content is king, prinsip tersebut masih akurat dan tidak akan berubah. Sebagus apa pun strategi Anda, jika konten Anda tidak berkualitas, mungkin Anda akan sulit mempertahankan konsumen.
Anda mungkin menggunakan website tersebut untuk berjualan produk atau jasa. Namun, penjualan saja tidak cukup jika Anda tidak terus-menerus menyajikan konten yang relevan.
Konten yang dimaksud bisa termasuk blog post, video, atau semacamnya. Coba lakukan beberapa hal berikut:
- Tulis blog post untuk menyediakan informasi penting (bisa soal deskripsi produk/jasa atau cara mengatasi masalah tertentu)
- Buat video sebagai sarana edukasi atau untuk menghibur
5. Terapkan strategi SEO untuk membuat website Anda mudah ditemukan
Strategi SEO alias Search Engine Optimization adalah salah satu cara paling efektif untuk mendulang traffic. SEO termasuk strategi jangka panjang dengan cost atau biaya rendah.
Anda bisa menerapkan teknik on-page SEO dan off-page SEO. Tentu Anda harus menyediakan konten yang relevan, lalu meningkatkannya dengan pendekatan SEO.
Ingat, meski Anda menjual produk atau jasa, blog post tetaplah salah satu elemen penting dalam website. Lakukan beberapa hal berikut:
- Pilih judul yang sesuai dengan search intent
- Tulis meta descriptions yang akurat dan menarik
- Tingkatkan internal link website Anda
- Variasikan long-tail keyword di halaman website
Tingkatkan traffic, dapatkan lebih banyak konsumen
Taktik-taktik di atas dapat Anda gunakan sebagai bagian dari strategi digital marketing. Cara-cara tersebut seharusnya bisa membantu Anda meningkatkan traffic ke website atau online store Anda.
Setiap taktik tersebut juga dapat dibagi dalam strategi jangka pendek atau strategi jangka panjang. Namun, jangan menerapkan semua strategi sekaligus, coba pilih yang relevan dengan Anda.
Sebaiknya, pilih dua atau tiga taktik yang sesuai dengan kebutuhan Anda terlebih dahulu dan terapkan setiap taktik tersebut secara konsisten. Jangan terapkan banyak taktik sekaligus jika Anda tidak bisa membagi fokus.
Selain itu, pilih kombinasi taktik jangka pendek dan jangka panjang dan terapkan bersama-sama. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan iklan berbayar sekaligus meningkatkan kualitas SEO website.
Semakin tinggi traffic, semakin besar peluang konversi pembelian di website Anda. Yuk dicoba!