20 November 2024 4:00 am

Kenapa Tagline Penting dan Panduan Membuat Tagline

Kenapa Tagline Penting dan Panduan Membuat Tagline
Pernahkah Anda mendengar frasa menarik yang langsung mengingatkan Anda pada suatu brand atau produk? Itulah keajaiban sebuah tagline. Namun, apa sebenarnya tagline itu dan apa rahasia membuat tagline yang efektif?
Tagline lebih dari sekadar frasa menarik. Tagline Anda harus menggambarkan inti dari brand Anda dan mengkomunikasikan keunikannya. Sebuah tagline atau frasa yang digunakan merupakan bagian penting dari identitas sebuah perusahaan atau bisnis.
Entah Anda berada di bidang pemasaran atau bisnis, sebuah tagline yang kuat dapat membantu membangun brand dan mengembangkan usaha Anda. Ada banyak alasan pemasaran penting dalam penggunaan tagline yang efektif.

Perbedaan antara Tagline dan Slogan


Tagline Nike, just do it.
Gambar: Nike
Tagline Nike, just do it. Gambar: Nike

Tagline tidak sama dengan slogan, meskipun keduanya sangat mirip. Baik tagline maupun slogan adalah frasa singkat yang menyampaikan pesan kuat dan berkontribusi pada identitas brand.
Perbedaannya, tagline merupakan bagian permanen dari brand Anda, sementara slogan mungkin hanya terkait dengan satu kampanye pemasaran. Sebuah tagline yang dirancang dengan baik bisa menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas brand Anda seiring waktu, sementara slogan mungkin terlupakan.
Mari kita ambil contoh Nike. Sejak tahun 1988, Nike telah menggunakan tagline ikoniknya "Just Do It." Tagline ini mencerminkan semangat brand Nike yang penuh determinasi, motivasi, dan upaya mengatasi tantangan.
Nike secara konsisten menggunakan tagline ini dalam materi pemasarannya, mulai dari iklan dan kemasan hingga berbagai penempatan menonjol lainnya seperti hasil pencarian Google.

Apa Itu Tagline?


Tagline pada dasarnya adalah frasa pendek yang mudah diingat dan merangkum esensi dari sebuah brand, produk, atau layanan. Tagline berfungsi sebagai representasi singkat dari identitas dan nilai-nilai brand, yang terutama digunakan untuk menciptakan kesan abadi di benak konsumen. Bayangkan tagline sebagai logo verbal brand, sederhana, menarik, dan berdampak.
Tagline yang menarik akan melekat di benak audiens Anda. Tagline dan slogan yang paling mudah diingat secara mental diasosiasikan dengan brand Anda di benak audiens. Namun, terkadang tagline yang menarik tidak otomatis berarti mudah diingat.
Kekuatan sebuah tagline yang menarik terletak pada kemampuannya untuk beresonansi dengan audiens pada tingkat yang lebih dalam. Tagline yang menarik seringkali menggabungkan kesederhanaan dengan kreativitas, membuatnya mudah diingat sekaligus memicu ketertarikan. Permainan kata yang cerdas, humor, atau sudut pandang unik dapat membantu sebuah tagline menonjol dan melekat dalam ingatan orang.

Mengapa Tagline Penting?


Tagline adidas, impossible is nothing.
Gambar: adidas
Tagline adidas, impossible is nothing. Gambar: adidas

Tidak semua brand memiliki atau memerlukan tagline. Namun, tagline menawarkan banyak keuntungan. Tagline dapat membantu bisnis Anda menonjol dari pesaing. Berikut adalah beberapa alasan mengapa tagline begitu populer dalam branding:
1. Pengakuan Instan: Tagline yang dirancang dengan baik dapat membantu audiens langsung mengenali brand Anda. Pikirkan beberapa tagline paling terkenal, seperti "Just Do It" dari Nike atau "Think Different" dari Apple. Frasa pendek ini langsung membawa brand tersebut masuk ke dalam benak konsumen
. 2. Pesan yang Jelas dan Konsisten: Manfaat penting lainnya dari tagline yang efektif adalah dapat membantu mengkomunikasikan tujuan brand Anda secara jelas. Tagline seperti upaya pitching singkat untuk menjelaskan bisnis Anda.
3. Mudah Diingat: Tagline yang baik bersifat melekat, frasa tersebut dapat dengan mudah tinggal di benak audiens. Tagline yang mudah diingat sangat berharga, terutama selama proses pengambilan keputusan pembelian.
4. Koneksi Pelanggan: Tagline yang dirangkai dengan baik dapat menarik perhatian pelanggan pada tingkat emosional. Dengan demikian, tagline dapat menciptakan koneksi antara mereka dan brand Anda.
5. Diferensiasi: Tagline Anda juga dapat membantu membedakan brand dari pesaingnya dengan menekankan keunikan dan brand personality.

Jenis Tagline dan Contoh-contohnya


Sebagian contoh tagline brand-brand besar
Gambar: Ebaqdesign
Sebagian contoh tagline brand-brand besar Gambar: Ebaqdesign

Ada berbagai jenis tagline dan beberapa contohnya. Tentu tidak selalu ada batasan yang jelas, banyak contoh dapat masuk ke dalam beberapa kategori. Di antaranya:
Tagline Deskriptif
  • "Taste the rainbow." (Skittles)
  • "Belong anywhere." (Airbnb)
  • "Broadcast Yourself." (YouTube)
Tagline Inspiratif
  • "Think Small." (Volkswagen)
  • "Impossible is nothing." (Adidas)
  • "Let’s go places." (Toyota)
Tagline Esensi Brand
  • "Open Happiness." (Coca-Cola)
  • "The happiest place on Earth." (Disneyland)
  • "Connecting People." (Nokia)

Karakteristik Tagline yang Kuat


Sebelum membuat tagline, luangkan waktu untuk memikirkan bisnis atau brand Anda. Pertimbangkan audiens target Anda dan bagaimana Anda bisa menjangkau mereka. Tagline yang hebat memiliki karakteristik berikut:
  • Mudah diingat.
  • Efektif mengkomunikasikan pesan brand.
  • Unik, membuat Anda berbeda dari kompetitor.
  • Mencerminkan identitas brand, sejalan dengan nilai-nilai brand.
  • Menarik dan memicu perhatian.
  • Relevan sepanjang waktu.
  • Dapat digunakan di berbagai saluran pemasaran.
  • Jujur dan positif, membangun kepercayaan terhadap brand Anda.
  • Menginspirasi audiens untuk bertindak.
  • Dapat dikembangkan seiring pertumbuhan brand.

Panduan Membuat Tagline yang Efektif


Ilustrasi logo Nike
Gambar: Unsplash
Ilustrasi logo Nike Gambar: Unsplash

Untuk membuat tagline yang melekat di benak pelanggan, ada beberapa langkah yang bisa Anda ikuti:

1. Pahami Brand Anda

Kenali nilai, misi, dan visi brand Anda. Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda menciptakan tagline yang selaras dengan identitas brand.

2. Kenali Audiens Anda

Pelajari siapa target audiens Anda, termasuk demografi, minat, dan kebutuhan mereka. Hal ini memastikan tagline yang Anda buat relevan dengan audiens.

3. Temukan Keunggulan Utama Anda

Fokus pada Unique Selling Proposition (USP) yang membuat brand Anda berbeda. USP ini adalah inti dari tagline Anda.

4. Sederhana dan Ringkas

Tagline yang efektif biasanya tidak lebih dari tujuh kata. Buatlah sesederhana mungkin agar mudah diingat.

5. Selaras dengan Suara Brand

Tagline harus mencerminkan nada dan kepribadian brand, entah itu profesional, santai, atau humoris.

6. Fokus pada Manfaat

Alih-alih hanya menyebutkan fitur, soroti manfaat yang akan dirasakan audiens dari produk atau layanan Anda.

7. Ciptakan Tagline yang Timeless

Hindari penggunaan bahasa yang terlalu trendi atau mengacu pada topik yang sedang hangat. Tagline yang tidak lekang oleh waktu akan relevan dalam jangka panjang.

8. Uji Coba dan Evaluasi

Setelah memiliki beberapa opsi, uji dengan audiens kecil. Kumpulkan masukan untuk menentukan tagline yang paling efektif. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda bisa menciptakan tagline yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga memperkuat identitas brand Anda.

Tagline yang Berkesan untuk Bisnis Anda


Menciptakan tagline yang berkesan adalah seni yang memadukan kreativitas dan pemahaman mendalam tentang brand Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda bisa merancang tagline yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga mampu bertahan dalam jangka waktu lama.
Tagline memainkan peran penting dalam materi promosi dan periklanan. Dengan menyampaikan inti dari sebuah brand melalui frasa singkat dan mudah diingat, tagline menjadi cara cepat untuk menyampaikan nilai, kepribadian, dan hal-hal yang ditawarkan sebuah brand kepada pelanggannya.
Bayangkan tagline sebagai logo yang diucapkan, logo verbal. Tagline memiliki kemampuan untuk merangkum esensi sebuah brand ke dalam frasa yang sederhana tetapi penuh makna.
Oleh sebab itu, tagline menjadi alat yang kuat dalam strategi pemasaran apa pun. Dengan tagline, Anda dapat menyampaikan keunikan brand Anda secara ringkas dan efektif, membangun hubungan emosional dengan audiens, dan memperkuat daya tarik bisnis di pasar.
Ayo buat Website kamu sekarang!

Ingin mencari pengetahuan lain?

Ketik judul blog yang ingin kamu cari