Sebagai pebisnis, tentu Anda ingin memaksimalkan setiap platform untuk meningkatkan penjualan. Website dan ecommerce tentu bisa jadi saluran penjualan terbaik, tapi tahukah Anda bahwa menjual produk di YouTube juga mungkin?
Faktanya, YouTube adalah jaringan media sosial kedua terbesar di dunia, hanya kalah dari Facebook. Ada sekitar 2,6 miliar pengguna aktif YouTube setiap bulannya.
Hal utama yang ditawarkan YouTube adalah video. Ada miliaran video yang bisa Anda temukan, entah sekadar mencari hiburan atau untuk menambah pengetahuan.
Menariknya, beberapa tahun terakhir ada perubahan kebiasaan pengguna YouTube. Saat ini, pengguna cukup sering mencari produk atau mencari solusi di YouTube, hampir sama seperti Google.
Jadi, jika brand Anda sudah memiliki website sendiri dan sudah aktif di ecommerce seperti Tokopedia atau Shopee, tidak ada salahnya melebarkan sayap dan mencoba menyelami dunia YouTube.
Untuk membantu Anda, yuk simak beberapa tips menjual produk di YouTube berikut ini!
Tips 1. Buat channel YouTube
Gambar: Unsplash
Sebelum mulai berjualan di YouTube, tentu Anda perlu membuat channel atau kanal YouTube terlebih dahulu. Caranya relatif mudah dan bisa dihubungkan dengan Google Account Anda.
Jika Anda belum memiliki, silakan buat Google Account terlebih dahulu. Nantinya email yang sama akan digunakan untuk berbagai fungsi, seperti Gmail, Google Maps, Google Business, dan lainnya.
Jika Anda sudah menyiapkan email, Anda hanya perlu membuka YouTube, menggunakannya untuk login, dan lakukan langkah-langkah berikut:
- Setelahnya, navigasi ke YouTube account page > klik Create a Channel > ketik nama channel yang Anda mau
- Lakukan kustomisasi profile YouTube Anda di channel dashboard, pastikan menyesuaikan tab Layout, Branding, dan Basic Info
Akun YouTube sudah dibuat. Anda bisa menggunakannya sekaligus untuk beberapa admin dan mendulang data dari YouTube Analytics.
Tips 2. Yang perlu disiapkan untuk berjualan di YouTube
Gambar: Unsplash
Sebelum Anda mulai menciptakan konten video dan berjualan di YouTube, Anda harus memenuhi dua hal utama, yaitu persiapan membuat video dan website atau landing page sebagai tujuan calon pembeli.
Perlengkapan video
Bagaimanapun, YouTube adalah platform video, jadi penting untuk menciptakan video yang menarik bagi penonton. Tidak harus video berstandar tinggi seperti perfilman, intinya kualitas video harus cukup bagus untuk dilihat di kualitas HD, entah di HP atau di PC.
Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang perlu Anda siapkan untuk membuat video yang berkualitas, di antaranya:
- Tripod, sangat penting dan tidak boleh diabaikan demi mendapatkan gambar yang stabil.
- Lighting, sesederhana apa pun, pencahayaan adalah faktor terpenting untuk meningkatkan kualitas video Anda.
- Microphone, kualitas suara yang jernih juga krusial, terlebih jika Anda ingin membuat voice-over atau ingin bicara di depan kamera
- Software editing, sentuhan terakhir ada di editing. Video yang bagus umumnya di-edit dengan baik terlebih dahulu.
Website atau landing page
Untuk berjualan di YouTube, Anda juga membutuhkan website atau landing page untuk mengarahkan traffic Anda. Berdu bisa membantu Anda membuat website atau landing page yang sesuai dengan kebutuhan Anda, klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Intinya, apa pun video yang Anda ciptakan, tambahkan link yang menuju website atau landing page Anda. Anda bisa menambahkan link di kolom deskripsi, di kolom komen, atau bahkan mencantumkannya di video.
Harapannya, setiap penonton video nanti akan tertarik membuka link, menuju website, dan akhirnya membuat pembelian atau pemesanan.
Tips 3. Buat konten yang menarik (engaging)
Gambar: Unsplash
Content is king but distribution is queen, Anda mungkin sudah biasa mendengar prinsip tersebut. Intinya, konten yang menarik adalah hal terpenting untuk membuat penonton terus kembali ke channel Anda dan akhirnya mengunjungi website Anda.
Upayakan tidak membuat video yang terasa seperti iklan mentah. Penonton sudah terlalu sering dijejali dengan iklan, mereka mungkin bosan dan tidak lagi tertarik.
Oleh sebab itu, upayakan membuat konten yang menarik dan tetap mendukung penjualan Anda. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, di antaranya:
Mengikuti tren
Anda tentu sudah mengenali bisnis Anda, apa yang ditawarkan dan apa warna bisnis Anda. Nah, cara termudah menaikkan channel YouTube Anda adalah dengan mengamati channel-channel serupa.
Coba buka YouTube dan amati tren yang muncul berdasarkan pencarian topik Anda. Anda bisa membuka YouTube Trending Videos, bisa juga mengamati brand-brand dan kreator yang mirip dengan Anda.
Setelahnya, buat video yang tidak jauh berbeda. Lakukan modifikasi dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Cara ini mudah dan efektif.
Buat video populer
Selain mengikuti tren, Anda juga bisa membuat video-video yang memang populer di YouTube. Ada beberapa format video yang bisa Anda tiru dengan jaminan views yang cukup tinggi, di antaranya:
- How-to video (cara-cara)
- Video fokus industri atau brand
- Video review produk
- Interview atau podcast
- Video tutorial
- Q&A video
Tips 4. YouTube Ecommerce
Gambar: Pexels
Nah setelah menyiapkan channel dan membuat video secara rutin, langkah berikutnya yang bisa Anda ambil adalah memanfaatkan fitur-fitur YouTube untuk meningkatkan penjualan. Ada beberapa potensi YouTube yang bisa dimaksimalkan untuk menjual produk, di antaranya:
YouTube Partner Program
YouTube Partner Program adalah fitur yang membantu kreator untuk melakukan monetize video. Ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi kanal YouTube Anda untuk menjadi mitra, di antaranya:
- Minimal 1000 subscribers
- Watch hours minimal mencapai 4.000 jam dalam 12 bulan terakhir
- Tidak mendapat teguran Community Guidelines yang masih aktif
- Berada di negara atau wilayah yang menyediakan YouTube Partner Program
- Memiliki akun AdSense yang terkait
Integrasi website (store)
Tujuan utama mempromosikan brand Anda di YouTube adalah untuk menjual produk. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mencantumkan product link di video-video Anda.
Selain itu, Anda juga perlu melakukan integrasi website atau store ecommerce Anda dengan kanal YouTube tersebut. Anda bisa mencantumkan tautannya di kolom deskripsi atau kolom komentar.
Jual merchandise
Lebih lanjut, untuk menambah pendapatan Anda juga bisa mencoba menjual merchandise di kanal YouTube Anda. Faktanya, penjualan merchandise jadi salah satu yang paling menguntungkan, entah untuk bisnis kecil atau bisnis besar.
Penjualan merchandise juga bagus untuk mendongkrak brand Anda. Anda juga bisa membentuk dan menjaga loyalitas konsumen.
Tips 5. Luncurkan strategi marketing Anda
Gambar: Unsplash
Empat tips di atas pun harus didukung dengan strategi marketing yang efisien. Anda harus membuat kanal YouTube Anda jadi lebih dikenal.
Ada beberapa cara mudah untuk mengenalkan kanal YouTube Anda dengan lebih luas, di antaranya:
Kolaborasi dengan influencer atau channel lainnya
Kolaborasi atau yang biasa disebut collab adalah salah satu cara paling efektif untuk mempromosikan channel Anda. Langkah ini umum dilakukan oleh kreator, entah kreator besar atau yang baru mulai.
Anda juga bisa menggunakan jasa influencer untuk mengenalkan produk Anda, mungkin lebih berbentuk sponsorship atau endorsement.
Optimasi SEO
SEO untuk kanal YouTube juga sangat penting. Anda bisa mendongkrak ranking video, meningkatkan traffic, dan pada akhirnya mendorong penjualan dan mendapatkan leads.
Di YouTube, SEO mencakup judul dan deskripsi video. Anda juga bisa memanfaatkan subtitles untuk menjangkau keyword yang Anda inginkan.
Nah itu dia 5 tips jual produk di YouTube dengan mudah. Pastikan Anda memiliki website terlebih dahulu ya. Yuk dicoba!
